Lahjah Arab
Lahjah dalam pengertian modern adalah kumpulan dari sifat-sifat
bahasa yang cenderung pada daerah-daerah tertentu, termasuk orang-orang yang
mendiami tempat –tempat tersebut. Atau dalam bahasa yang lebih akrab
lahjah adalah sebuah dialek atau gaya bahasa daerah. Setiap lahjah memiliki karakteristik
tersendiri seiring dengan fenomena da
factor-faktor yang membuat bahasa tertentu memiliki ciri khasnya sendiri.
Bahasa arab adalah bahasa yang kaya, didalamnya terdapat berbagai
macam dialek yang membadakan satu dengan yang lain. Satu lafadz yang mudah
diucapka oleh satu komunitas penduduk terkadang susah diucapkan oleh komunitas
daerah lain. Hal ini bukanlah sesuatu yang aneh mengingat luasnya daerah arab,
sehingga pendudukpun tersebar ke berbagai daerah. Meski emikian bahasa yang
mereka gunakan masih termasuk dalam lingkup bahasa arab.
Bahasa
Arab sebagai bahasa yang digunakan sebagian besar penduduk dikawasan Timur
Tengah merupakan bahasa yang memiliki sejarah yang panjang. Bahasa yang
merupakan rumpun dari bahasa semitik yang muncul dari daerah yang sekarang
menjadi daerah Arab Saudi, termasuk dalam bahasa terbesar dari segi jumlah
penutur. Ia mengalami penyebarannya yang sangat signifikan pada masa Islam
berkuasa dan menguasai berbagai negara Timur Tengah. Sehingga bahasa Arab
memegang peran yang sentral pada pembentukan kosa kata baru dalam berbagai
bahasa seperti bahasa Barbar, Kurdi, Parsi, Swahili, Hindu,Turki dan
sebagainnya. Dalam perkembangannya yang disertai dengan semakin meluasnya wilayah
muslim yang meliputi daerah Arab sendiri bahkan sampai pada daerah non-Arab
telah membuat suatu tabiat berbahasa yang berbeda-beda dengan bahasa Arab
aslinya. Sebuah kebiasaan berbahasa yang menimbulkan kerancuan dalam
mengungkapkan bahasa Arab dalam komunikasi sehari-hari.
Terbaginya bahasa menjadi beberapa lahjah
diantaranya karena factor-faktor berikut, diantaranya: Perbedaan
lingkungan geografis. Apabila lingkungan berpengaruh kepada penduduknya
secara jasmani, perilaku dan psikologi, maka situasi geografis juga berpengaruh
pada indera pengucapan dan cara berbicara. Faktor lain yang mendorong perbedaan
ini adalah keberagaman kondisi sosial. Tidak bisa disangkal bahwa setiap
kaum mempunyai undang-undang dan adat tersendiri. Dan di satu kaum kita bisa
temui beberapa tingkatan masyarakat, mulai dari eristokrat dan pejabat, pekerja
pabrik, pertanian, dan perdagangan yang menyebabkan perbedaan dalam penggunaan
bahasa dan melahirkan lahjah-lahjah . Maka perbedaan tempat dan kondisi
social mempunyai pengaruh besar . Selain itu, Insting komunikasi
manusia juga ikut andil dalam perbedaan lahjah. Manusia adalah makhluk
sosial yang membutuhkan pertolongan orang lain, maka mereka saling bertukar
manfaat dan terkadang berpindah dari negeri yang ia huni ke negeri
lainnya karena sebab agama maupun menjajah. Dan yang jelas, untuk menggapai
semua itu mereka harus menguasai bahasa penduduk asli untuk saling
berkomunikasi.
Ragam bahasa Arab dalam
perkembangannya memiliki klasifikasi-klasifikasi yang berbeda-beda diantaranya
adalah klasifikasi model Arab dan klasifikasi model barat. Klasifikasi model
Arab membedakan dua ragam bahasa yaitu:
bahasa fusha-lahjah atau
ragam baku-nonbaku atau bisa disebut dengan lughah mustarikah/lughah
muwahhidah dan bahasa yang bukan fushah-lahjah.
Sedangkan klasifikasi model barat
membedakan ragam bahasa Arab menjadi tiga yaitu: bahasa Arab klasik (classical
Arabic), bahasa Arab modern standard(modern standard Arabic/MSA),
dan bahasa Arab lahjah (colloquial Arabic).
Berikut adalah ragam-ragam ( Lahjah) Fusha
Arab:
1.
Lahjah Al-Istintha
2.
Lahjah At-Tadhajju
3.
Lahjah At-Tiltilah
4.
Lahjah Ar-Ruttah
5.
LahjahAs-Syansyanah
6.
Lahjah At-Thamthamniyah
7.
LahjahAl-Ajrafiyah
8.
Lahjah al-Ajajah
9.
Lahjah al-Ananah
10. Lahjah al-Gamgamah
11. Lahjah al-Fahfahah
12. Lahjah al-Quthah
13. Lahjah al-Kaskasah
14. Lahjah Al-Kisykisyah
15. Lahjah al-lakhlakhniyah
16. Lahjah al-watmu
17. Lahjah Al-Wakm
Arab Umum" atau
"Al-'Arabiyyah Al-'Ammiyah" adalah bahasa Arab yang dipakai dalam
percakapan sehari-hari di dunia Arab, dan amat berbeda dengan Bahasa Arab
tulisan. Perbedaan dialek paling utama ialah antara Afrika Utara (Arab Magrib) dan bagian Timur Tengah (Hijaz). Faktor yang menyebabkan
perbedaan dialek bahasa Arab ialah pengaruh substrat (bahasa yang digunakan sebelum
bahasa Arab datang).
Daftar dialek utama di Arab adalah
sebagai berikut:
§ Dialek Levantine : Disebut juga Dialek Syam.
Dipakai di Syria, Palestina, Lebanon dan Gereja Maronit Siprus.
Sementara beberapa dialek lainnya adalah:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar